Analisis Peran Sektor Pariwisata Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Soppeng

Sukma Aini, Mutmainna Andi Sudirman, Masyadi Masyadi, Ayu Anggraini

Sari


Tujuan penelitian ini adalah Untuk menganalisis pengaruh Jumlah Hotel terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Soppeng, Untuk menganalisis Pengaruh Jumlah Restoran/Cafe terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Soppeng, Untuk menganalisis Pengaruh Jumlah Objek Wisata terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Soppeng, Untuk menganalisis Pengaruh Jumlah Wisatawan terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Soppeng.
Penelitian ini dilakukan pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng yang berlokasi di Jalan Salotungo Kabupaten Soppeng, populasi dalam penelitian ini adalah Seluruh Data Statistik mengenai Sektor Wisata dan Pendapatan Asli Daerah Pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang digunakan berdasarkan kriteria tertentu sesuai dengan tujuan penelitian. Sehingga sampel dalam penelitian ini adalah Data Statistik mengenai Sektor Pariwisata Tahun 2018– 2020 Pendapatan Asli Daerah Pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Soppeng. Untuk mengetahui pengaruh Sektor pariwisata terhadap Pendapatan Sali daerah (PAD) Kabupaten Soppeng maka digunakan analisis regresi linear berganda.
Dari hasil penelitian dan pengujian hipotesis pada uraian yang telah dideskripsikan sebelumnya, maka dikesimpulan sebagai berikut : Jumlah Hotel berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Soppeng, Jumlah Restoran/Café berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Soppeng, Jumlah Objek Wisata berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Soppeng, Jumlah Wisatawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Soppeng

Keywords: Hotel_1, Restoran/Cafe_2, Objek Wisata_3, Wisatawan_4, PAD_5

Teks Lengkap:

Download PDF

Referensi


Adisasmita, Rahardjo. 2010. “Pengelolaan Pendapatan Dan Anggran Daerah”. Graha Ilmu: Yogjakarta

Amir, M. Taufik. 2009. Inovasi pendidikan melalui Problem Based Leraning. Jakarta: Kencana.

Barnes, G. james. (2003). Secrets of Customer Relationship Management. Yogyakarta: penerbit Andy

Carunia Mulya Firdausy. 2017. Kebijakan dan Strategi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah dalam Pembangunan Nasional. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia

Siregar, Syofian (2017). Metode Penelitian Kuantitatif : dilengkapi dengan perbandingan perhitungan manual dan SPSS. Penerbit Kencana : Jakarta

Chaplin, J. P. (2008). Kamus Lengkap Psikologi. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Middleton VTC, Clarke J,(2012) , Marketing in Travel and Tourism. Ed ke-3. Oxford: Elsevier

Heriawan, R. (2004). Peranan Dan Dampak Pariwisata pada Perekonomian Indonesia: Suatu Pendekatan Model Input-Output Dan SAM [Desertasi]. Institut Pertanian Bogor

Sedjati, R. S. (2018). Manajeman Pemasaran. Yogyakarata: Deepublish

Jolianis. 2012. “Analisis Perekonomian Daerah Dan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten/Kota Di Provinsi Sumatera Barat”. Jurnal Program Studi Pendidikan Ekonomi. STKIP PGRI, Vol.1, No. 1

Keller, Kevin Lane. 2000. Strategic Brand Management: Building, Measuring, and Managing Brand Equity. New Jersey: Prentice Hall

Kotler. 2003. Manajemen Pemasaran: jilid satu. Jakarta: PT indeks Kelompok Gramedia

Mardiasmo. 2011. Perpajakan, Edisi Revisi 2011. Yogyakarta: Andi.

Musadad, 2014. All About Tourism Studies (Kajian Pariwisata) Catatan – Catatan Kecil Seorang Mahasiswa Kajian Pariwisata UGM. Blogspot.com

Ninemeier dan Hays, 2011, Resaturant Operation Management:Principles And Practices.New Jersey

Qadarrochman, Nasrul. 2010. Analisis Penerimaan Daerah dari Sektor Pariwisata di Kota Semarang dan Faktor-Faktor yang mempengaruhinya (skripsi). Semarang: Universitas Diponegoro.

Republik Indonesia. 2005. Peraturan Pemerintah No 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Jakarta: Legalitas.

Republik Indonesia. 2006. Permendagri No 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Jakarta: Legalitas.

Spillane J.J (2014),Pariwisata Indonesia SejarahdanProspeknya, Yogyakarta, Kanisius,150 halaman

Suarthana. 2006. Manajemen Perhotelan edisi Kantor Depan. Kuta Utara: Mapindo

Sugiyono. 2005. Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta

Wisnawa (2009). Kendala Pengembangan Pariwisata Alternatif di Indonesia dan Pengertian Pariwisata Alternatif

Ismayanti.(2012). Pengantar Pariwisata. Jakarta: PT Gramedia Widisarana Indonesia

Fakhrul. 2017. Analisis Pengaruh Sektor Pariwisata Terhadap PAD Kab.Sinjai Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Hasanuddin

WTO 2007. A Practical Guide To Tourism Destinasion Management

Sutrisno. 2013. Manajemen Keuangan : Teori, Konsep & Aplikasi. Jakarta : Ekonisia.

Suwantoro, Gamal. 2004. Dasar-dasar Pariwisata. Penerbit Andi Yogyakarta

Undang-undang nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah.1999. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 25 tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pusat dan daerah.

Warsito. 2001.Pendapatan Asli Daerah. Jakarta : PT. Rajawali Grafindo Persada

Winarno, Surakhmad. 2004. Pengantar Penelitian Ilmiah, Dasar, Metode, dan Teknik. Bandung: Tarsit




DOI: https://doi.org/10.37531/mirai.v8i2.5183

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Flag Counter

Creative Commons License

JURNAL MIRAI MANAGEMENT is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Web
Analytics