Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Penghindaran Pajak Pada Perusahaan Manufaktur Sub Sektor Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2022

Sari

Penerbitan perusahaan untuk melakukan aktivitas penghindaran pajak disebabkan oleh faktor-faktor seperti diantaranya Profitabilitas, leverage, dan Pertumbuhan Penjualan. Tujuan dari penghindaran pajak adalah menekan atau meminimalisasi jumlah pajak yang harus dibayar. Penghindaran pajak merupakan usaha wajib pajak atau badan dalam melakukan pengurangan pajak, oleh karena itu perusahaan melakukan penghindaran pajak agar dapat mengurangi pajak yang dimilikinya. Namun tindakan tersebut tetap mematuhi ketentuan peraturan perpajakan, seperti memanfaatkan pengecualian dan potongan yang diperkenankan maupun menunda pajak yang belum diatur dalam peraturan perpajakan yang berlaku dan biasanya melalui kebijakan yang diambil oleh pimpinan perusahaan.
Populasi dalam penelitian ini berjumlah 26 perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh sampel sebanyak 11 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda.Hasil penelitian menunjukan bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap penghindaran pajak dengan ditunjukan nilai signifikan sebesar 0.010. selain itu variabel leverage juga berpengaruh positif terhadap penghindaran pajak dengan ditunjukan nilai signifikan sebesar 0.001 variabel pertumbuhan penjualan juga berpengaruh positif terhadap penghindaran pajak dengan ditunjukan nilai signifikan sebesar 0.017. Kemampuan prediksi dari ke empat variabel terhadap penghindaran pajak sebesar 34,1% sebagaimana ditunjukan dengan besarnya adjusted R Square sebesar 0.341 sedangkan sisanya 65,9% dipengaruhi faktor lain yang tidak dimasukan ke dalam model penelitian.

Kata Kunci: Profitabilitas, Leverage, Pertumbuhan Penjualan, Penghindaran Pajak