Pembangunan Ekonomi Berbasis SDGS Melalui Eco Literacy Dan Green Economy (Studi Kasus Pembelajaran Seluruh Petani Di Desa Jati Bali, Konawe Selatan)
Sari
Perubahan lingkungan telah menyebabkan kemunduran dalam sektor pertanian di Indonesia, terutama dalam hal sumber daya manusia (SDM). Hal ini disebabkan oleh menurunnya minat masyarakat untuk menjadi petani serta perubahan kondisi lingkungan yang sering mengakibatkan kegagalan panen. Sementara itu, pemerintah lebih fokus pada pencapaian masyarakat yang sehat dan sejahtera, yang sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs).
Salah satu pendekatan untuk mencapai SDGs adalah melalui penerapan eco literacy, yang berdampak pada ekonomi hijau bagi para petani. Media pembelajaran tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan eco literacy dan ekonomi hijau.
Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pembelajaran yang efektif dalam meningkatkan kemampuan eco literacy dan ekonomi hijau di kalangan petani desa Jati Bali, Konawe Selatan.
Kata Kunci: eco literacy, green Economy, Sustainable Development Goals (SDGs)
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Walhi. (2020). Kondisi Lingkungan Hidup Di Indonesia Di Tengah Isu Pemanasan Global | WALHI"
Word Meteorological Organization (WMO). (2022). State of the Global Climate 2021" (Jenewa:
Klimatologi Badan Meteorologi. (2022). Ekstrem Perubahan Iklim | BMKG", Bmkg.
Siswanti, D. U., Syahidah, A., & Sudjino. (2018). Produktivitas Tanaman Padi (Oryza Sativa L.) Cv Segreng Setelah Aplikasi Sludge Biogas Di Lahan Sawah Desa Wukirsari, Cangkringan, Sleman", Biogenesis Jurnal Ilmiah Biologi, 6.1.
UNDP, "Sustainable Development Goals | United Nations Development Programme", United Nations Development Programme, 2021
Aloysius Hari Kristianto, "Sustainable Development Goals (SDGs) Dalam Konsep Green Economy Untuk Pertumbuhan Ekonomi Berkualitas Berbasis Ekologi", Business, Economics and Entrepreneurship, 2.1 (2020), h. 36.
Evanthie Michalena, "Building Green Growth and Entrepreneurship in the Pacific through Knowledge and Innovation", Global Opportunities for Entrepreneurial Growth: Coopetition and Knowledge Dynamics within and across Firms, 2017, h. 497. Nany Suryawati, "Environmental Development as the Embodiment of Ecocracy Ideas in Green Constitution through Environmental Aware Culture", Novateur Publication, 2021, h. 198.
D K Nyahunzvi, "Greening Gweru Urban Tourist Lodges : Low Levels of Ecoliteracy , Green Awareness and Actions", African Journal of Hospitality, Tourism and Leisure, 3.1 (2014), h. 10.
Berman, N. (2021). Environmental Education Catalyzed by Tourism: Ecoliteracy Initiatives on the Coast of Kenya. Sustainability (Switzerland), 13.15.
Salim, E. (1993). Pembangunan Berwawasan Lingkungan. Jakarta: LP3ES,Cet Ke 6.
Setyawati, I., Firdayana, S dan Sulfadlih, LOS (2022). Pengaruh Pajak Terhadap Struktur Modal Pada Perusahaan Di Indonesia." Internasional J.Of Manajemen & Pendidikan Dalam Pembangunan Manusia”. 342-347
Setyawati, I., Firdayana, S (2022). Analisis Kepuasan Pelanggan (Studi Kasus Pada PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero)
Setyawayi, I.,Sulfadlih, L.O.S (2022). Digital Literacy anf Financial Literacy On Entreprenurial Behavior In Msmes (Fishery Products For Coastal and Mining Communities Southeast Sulawesi. “Internasional J.Of Management & Education In Human Development. 2775-7765
UNDP. (2021). Sustainable Development Goals | United Nations Development Programme", United Nations Development Programme. [diakses 22 April 2022].
Hussien dkk, M. E. (2016). Green Economy Models and Energy Policies towards Sustainable Development in Malaysia: A Review", International Journal of Green Economics, 10.1.
Orleans Mfune, Moses Ngongo Chisola, and Ignitius Ziba. (2016). How Can Multifunctional Agriculture Support a Transition to a Green Economy in Africa? Lessons from the COMACO Model in Zambia. Agriculture (Switzerland), 6.3
DOI: https://doi.org/10.37531/yum.v7i2.7248
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional