Dampak Penataan Kawasan Malioboro Terhadap Strategi Pemasaran Dan Kinerja UMKM

Bayu Farhat Iswahyudi, M Adhitya Nugraha Pratama

Sari


Penelitian ini menganalisis dampak penataan kawasan Malioboro terhadap strategi pemasaran dan kinerja UMKM di sekitarnya. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi langsung, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penataan kawasan Malioboro berdampak signifikan terhadap perubahan strategi pemasaran UMKM, terutama dalam pemanfaatan media sosial dan peningkatan citra produk lokal. Selain itu, penataan kawasan memberikan kontribusi terhadap kinerja UMKM dengan meningkatkan daya saing produk dan pendapatan. Namun, sebagian besar pedagang kaki lima mengalami penurunan omzet akibat berkurangnya jumlah wisatawan yang mengetahui lokasi baru mereka. Beberapa pedagang juga memaksa menaikkan harga barang dan mengurangi jumlah karyawan untuk mengurangi penurunan pendapatan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penataan kawasan memberikan manfaat dalam aspek tata ruang dan pariwisata, kebijakan yang lebih komprehensif diperlukan untuk menjamin keberlangsungan ekonomi pelaku UMKM. Oleh karena itu, kerja sama antara pemerintah dan pelaku usaha menjadi faktor penting dalam memaksimalkan manfaat dari penataan kawasan ini.


Teks Lengkap:

PDF (English)

Referensi


ACFE. (2016). Report To the Nations On Occupational Fraud and Abuse 2016.

ACFE Report, 1–92.

Alam, M. M., Said, J., & Hassan, S. (2015). Performance of Islamic Microcredit in

Perspective of Maqasid Al-Shariah: Case Study on Amanah Ikhtiar Malaysia.

Humanomics, 31(4), 374–384.

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE). (2018). Report To the Nations

Global Study on Occupational Fraud and Abuse.

Association of Certified Fraud Examiners (ACFE). (2020). Report to the nations

on occupational Fraud and abuse: 2020 global Fraud study.

Cressey, D. R. (1953). Other People ’ s Money : A Study in the Social Psychology of Embezzlement. The Journal of Criminal Law, Criminology, and Police

Science, 45(4), 464–465.

Ghozali, I. (2017). Model Persamaan Struktural (7th ed.). Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hair Jr, J. F., Black, W. C., Babin, B. J., & Anderson, R. E. (2009). Multivariate Data Analysis (7th ed.). Prentice Hall.

Hamdani, R., & Albar, A. R. (2016). Internal controls in Fraud prevention effort: A case study. Jurnal Akuntansi & Auditing Indonesia, 20(2), 127–135. https://doi.org/10.20885/jaai.vol20.iss2.art5

Istifadah, R. U., & Senjani, Y. P. (2020). Religiosity as the moderating effect of diamond Fraud and personal ethics on Fraud tendencies. Journal of Islamic Accounting and Finance Research, 2(1), 91. https://doi.org/10.21580/jiafr.2020.2.1.4712

Kazemian, S., Said, J., Nia, E. H., & Vakilifard, H. (2019). Examining Fraud Risk Factors on Asset Misappropriation : Evidence from the Iranian Banking

Industry. Journal of Financial Crime, 26(2), 447–463.

Koomson, T. A. A., Owusu, G. M. Y., Bekoe, R. A., & Oquaye, M. (2020). Determinants of asset misappropriation at the workplace: the moderating role

of perceived strength of internal controls. Journal of Financial Crime.

https://doi.org/10.1108/JFC-04-2020-0067

Robinson, W. N., & Aria, A. (2018). Sequential Fraud detection for prepaid cards

using hidden Markov model divergence. Expert Systems with Applications, vol 91, 235–251. https://doi.org/10.1016/j.eswa.2017.08.043

Ruankaew, T. (2016). Beyond the Fraud Diamond. International Journal of

Business Management & Economic Research, 7(1), 474–476.

Said, J., Alam, M. M., Karim, Z. A., & Johari, R. J. (2018). Integrating religiosity

into Fraud triangle theory: findings on Malaysian police officers. Journal of

Criminological Research, Policy and Practice, 4(2), 111–123.

https://doi.org/10.1108/JCRPP-09-2017-0027

Said, J., Alam, M. M., Ramli, M., & Rafidi, M. (2017). Integrating ethical values

into Fraud triangle theory in assessing employee Fraud: Evidence from the

Malaysian banking industry. Journal of International Studies, 10(2), 170–184.

https://doi.org/10.14254/2071-8330.2017/10-2/13

Said, J., Asry, S., Rafidi, M., Obaid, R. R., & Alam, M. M. (2018). Integrating

religiosity into Fraud triangle theory: Empirical findings from enforcement officers. Global Journal Al-Thaqafah, 2018, 131–144. https://doi.org/10.7187/gjatsi2018-09

Umar, Haryono. (2016). Corruption The Devil. Jakarta: Penerbit Universitas Trisakti.

Vousinas, G. L. (2019). Advancing theory of Fraud: The S.C.O.R.E. Model. Journal

of Financial Crime, 26(1), 372–381. https://doi.org/10.1108/JFC-12-2017-

Wolfe, B. D. T., & Hermanson, D. R. (2004). The Fraud Diamond: Considering the

Four Elements of Fraud. CPA Journl, 74(12), 38–42.

Yurmaini. (2017). Kecurangan Akuntansi ( Fraud Accounting ) Dalam Perspektif

Islam. Jurnal Akuntansi Dan Bisnis, 3(1), 93–104.

Zahari, A. I., Said, J., & Arshad, R. (2020). Organisational Fraud: a discussion on

the theoretical perspectives and dimensions. Journal of Financial Crime, 27(1),

–293. https://doi.org/10.1108/JFC-04-2019-0040




DOI: https://doi.org/10.37531/yum.v8i1.8135

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Web
Analytics Made Easy - StatCounter