Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengembangan Karir Pegawai Negeri Sipil Pada Sekretariat Daerah Kota Makassar

Sari

Introduction/Main Objectives: Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) menganalisis pengaruh prestasi kerja, kesetiaan pada organisasi, peluang untuk tumbuh, pekerjaan, dan peningkatan skiil terhadap pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Makassar; dan 2) mengetahui dan menganalisis faktor yang dominan berpengaruh terhadap pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Makassar. Background Problems: Pengembangan karir pegawai pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kota Makassar belum terlaksana sesuai yang diharapkan karena tidak memberikan kesempatan yang sama bagi pegawai untuk berkarir, masih adanya diskriminasi dalam menentukan karir pegawai, dan tidak adanya jalur karir yang jelas, dan juga pegawai masih kurang memahami pekerjaan dan tupoksinya. Novelty: pengembangan karir pegawai masih terkait dengan unsur politis, terutama berkaitan dengan promosi dan karir jabatan yang masih belum sepenuhnya ditentukan oleh kompetensi dan kinerja pegawai tetapi oleh afiliasi politik. Oleh karena itu, manajemen karir ditinjau dari aspek karakteritik individu perlu dikaji agar dapat diketahui pengaruhnya terhadap pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu. Research Methods: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan survei dan kuesioner, populasinya dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai dari berbagai tingkatan pada Kantor Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Makassar yang berjumlah 134 orangTeknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Finding/Results: Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik secara bersama-sama maupun secara individu variabel prestasi kerja, kesetiaan pada organisasi, peluang untuk tumbuh, pekerjaan, dan pengembangan skiil berpengaruh signifikan terhadap pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Makassar. Conclusion: Hasil pengujian secara parsial menunjukkan variabel prestasi kerja, kesetiaan pada organisasi, peluang untuk tumbuh, dan pekerjaan berpengaruh signifikan dan positif terhadap pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Makassar, sedangkan variabel peningkatan skill berpengaruh tidak signifikan. Dari keempat variabel bebas yang berpengaruh signifikan yang digunakan dalam menentukan tingkat pengembangan karir pegawai, ternyata variabel prestasi kerja yang mempunyai pengaruh dominan dalam meningkatkan pengembangan karir pegawai negeri sipil pada Sekretariat Pemerintah Daerah Kabupaten Makassar.