Mengungkap Praktik Akuntansi Dalam Tradisi Pohulo’o

Jumeldi Hasan, Tri Handayani Amaliah, Ayu Rakhma Wuryandini

Sari


Penelitian ini berupaya untuk mengeksplorasi bentuk dan makna akuntansi dalam tradisi Pohulo’o. Penelitian ini menggunakan metode etnografi. Adapun informan penelitian ini adalah pegawai sara,  petani dan pemberi gadai, dan akademisi. Praktik pohulo'o menunjukkan bahwa akuntansi dalam konteks tradisional tidak selalu membutuhkan dokumentasi formal; kesepakatan lisan dan kepercayaan menjadi dasar utama transaksi. Proses gadai melibatkan pertukaran nilai antara aset (tanah) dan kewajiban (hutang), yang dikelola secara informal namun efektif.  Penelitian ini menyoroti pentingnya memahami akuntansi dari perspektif budaya lokal, di mana nilai-nilai sosial dan kepercayaan memainkan peran penting dalam pengelolaan sumber daya. Implementasi praktik pohulo'o dapat menjadi model bagi sistem akuntansi berbasis komunitas yang lebih inklusif dan adaptif.  Penelitian ini menawarkan wawasan baru tentang bagaimana praktik akuntansi nonformal dalam tradisi pohulo'o mencerminkan kearifan lokal dan nilai-nilai sosial, serta mengajarkan pentingnya kerjasama dalam pengelolaan sumber daya di masyarakat Gorontalo

Kata Kunci : Tradisi Pohulo’o, Kepercayaan (trust), Praktik Akuntansi


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Akbar, & Amaliah, A. Y. M. (2023). Bagaimana Pengelolaan Akuntansi Utang Dalam Upacara Rambu Solo’? Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 14(1), 192–208. https://doi.org/10.21776/ub.jamal.2023.14.1.14

Almas, B. (2023). Implikasi Modal Sosial Dalam Sistem Pembiayaan Multiguna Tanpa Agunan Di Baitul Mal Wat Tamwil. Jurnal Akuntansi Keuangan Dan Bisnis, 1(3), 399–409.

Amaliah, T. H. (2024). Praktik Akuntansi Tradisi Nggowo Masyarakat Jawa Wonosari Dalam Perspektif Interaksionisme Simbolik. Jambura Accounting Review, 4(2), 391–400.

Aziza, W. Q., & Sukoharsono, E. G. (2021). Evolusi Akuntansi Keberlanjutan. Syntax Literate ; Jurnal Ilmiah Indonesia, 6(10), 5371. https://doi.org/10.36418/syntax-literate.v6i10.4376

Darwis, R. (2018). Tradisi Pohulo’o Pada Masyarakat Gorontalo Perspektif Hukum Ekonomi Syariah. Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian, 13(2), 255. https://doi.org/10.31332/ai.v13i2.1053

Febrianty, K., & Atmadja, A. T. (2021). Mengungkap Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Keuangan pada Pengelolaan Sumber Mata Air Pura Dalem Penyuratan di Banjar Badung Desa Bungkulan , Kecamatan Sawan , Kabupaten Buleleng. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Humanika, 11(3), 489–497.

Hasan, M. (2023). Metode penelitian kualitaf. Tahta Media Group.

Meilani, F. A., Panggabean, N. S., Octavia, Y., Ani, P., Pika, D., Batu, L., Ekonomi, F., Akuntansi, P., & Medan, U. N. (2023). Implementasi Pancasila dalam Bidang Akuntansi. Causa: Jurnal Hukum Dan Kewarganegaraan, 1(2), 71–80.

Podungge, R. (2021). Praktik Gadai Pohulo’o di Gorontalo dalam Perspektif Hukum Islam. Al-Manahij: Jurnal Kajian Hukum Islam, 15(2), 293–308. https://doi.org/10.24090/mnh.v15i2.5036

Rahmawati, M. Y. (2020). Budaya Sipallambi’ Dalam Praktik Bagi Hasil. Jurnal Akuntansi Multiparadigma, 11(2), 386–401. https://doi.org/10.21776/ub.jamal.2020.11.2.23

Sofhian, S., & Dilo, A. U. (2015). Tradisi Pohulo’o Gorontalo dalam Tinjauan Fiqh. El-HARAKAH (TERAKREDITASI), 15(1), 94. https://doi.org/10.18860/el.v15i1.2675

Thalib, M. A., & Monantun, W. P. (2022). Mosukuru: Sebagai Wujud dari Metode Pencatatan Akuntansi oleh Pedagang di Pasar Tradisional Gorontalo. Akuntansi : Jurnal Akuntansi Integratif, 8(1), 44–62. https://doi.org/10.29080/jai.v8i1.816

Usman, A. (2013). Tradisi Pohulo ’ o GoronTalo dalam Tinjauan Fiqh. El Harakah, 15(1), 94–104.




DOI: https://doi.org/10.37531/yum.v8i1.8035

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional
Web
Analytics Made Easy - StatCounter