PENGARUH PERUBAHAN WAKTU PERDAGANGAN TERHADAP VOLUME TRANSAKSI DAN FREKUENSI TRANSAKSI PADA BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
ABSTRAK
Pasar modal merupakan salah satu penggerak perekonomian suatu Negara. Penelitian ini bertujuan untuk Untuk mengetahui perbedaan volume transaksi perdagangan di bursa efek Indonesia sebelum dan setelah perubahan jam perdagangan dan Untuk mengetahui perbedaan frekuensi transaksi perdagangan di bursa efek Indonesia sebelum dan setelah perubahan jam perdagangan.Data yang digunakan adalah data sekunder diperoleh dari www.IDX.Com. Model yang digunakan untuk menjawab masalah penelitian dan pengujian hipotesis penelitian digunakan analisis uji beda dua rata-rata, dengan alat bantu aplikasi SPSS versi 20.0.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) terdapat perbedaan antara volume transaksi perdagangan sebelum dan setelah perubahan waktu perdagangan pada bursa efek Indonesia, tetapi perbedaan ini belum signifikan,. 2). terdapat perbedaan antara frekuensi transaksi perdagangan sebelum dan setelah perubahan waktu perdagangan pada bursa efek Indonesia dan signifikan. Disimpulkan bahwa ada perbedaan pada volume transaksi tetapi belum signifikan, investor asing masih enggan untuk melakukan investasi di bursa efek Indonesia. Hal ini dikarenakan Calon investor perlu mempertimbangkan informasi secara jelas tentang saham yang prospek sedangkan pada frekuensi transaksi ada perbedaan dan signifikan akibat kebijakan otoritas jasa keuangan memberikan ruang yang panjang untuk para investor melakukan transaksi berkali-kali. Sehingga para calon investor lebih sering melakukan transaksi jual atau beli, dan berani mengambil keputusan jual atau beli pada sesi pra pembukaan.
Kata Kunci : Volume dan Frekuensi, Transaksi Perdagangan.
ABSTRACT
Capital market in the united kindom is one of the economy of a country.This study aimed to determine differences in the volume of trade transactions in stock exchanges of Indonesia before and after the change in trading hours and to determine differences in the frequency of transactions in trading with Indonesian stock exchanges before and after the change in trading hours. The data used is secondary data obtained from www.IDX.Com. The model is used to answer the research problem and hypothesis testing analysis research used two different test average, with application tool SPSS version 20.0. The results showed that: 1) there is a difference between trading volume before and after the time change on the Indonesian stock exchange trading, but this difference was not significant. 2). there is a difference between trading frequency before and after the time change on the Indonesian stock exchange trading and significant. Concluded that there is a difference in the volume of transactions but not significantly, foreign investors are still reluctant to invest in the stock exchanges of Indonesia. This is because the prospective investor needs to consider explicitly the information about the outlook for stocks, while the frequency of transactions and there is a significant difference due to the financial services authority policies provide long room to the investors make transactions many times. So that potential investors often conduct transactions or purchase, and take bold decisions to sell or buy the pre-opening session.
Keywords: trading Transaction,Volume and FrequencyFull Text:
Download PDF (Bahasa Indonesia)References
DAFTAR PUSTAKA
Ang R.(2000). Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guidto Indonesian Capital Market), Mediasoft Indonesia.
Chatterjee A.(2000). Market Anomalies Revisited, Journal of Applied Business Research, 13:4
French.,Trapani., & Teresa D.(1994). Cash Balances and The January Effect in Stock Returns. Quarterly Journal of Business & Economic,33(4): 3-12.
Gunawan. & Indah Y. (2005). Pengaruh Hari Perdagangan dan Exchange Rate Terhadap Return Saham Di Bursa Efek Jakarta.
Gunistiyu.(2005). Harga Saham dan Volume Perdagangan Terhadap Retun Saham (studi Kasus terjadinya Bom Bali),Jurnal Ekonomi Bisnis Indonesia,15(3): 294 – 312.
Haugen R., & Jorion P.(1996). The January Effect: Still There after All These Years, Financial Analyst Journal, January-February.
Jogianto.(2000). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi pertama, BPFE, Jogjakarta.
Kep No.00399/BEI/11-2012, Perubahan Peraturan Nomor II-A tentang Perdagangan Efek BersifatEkuitas.
Reinganum M.R.(1992). A Revival of the Smal-Firm Effect, Journal of Portofolio Management, 18(3):55-62.
Santoso S.(2004). SPSS Versi 20: Mengolah Data Statistik Secara Profesional, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
Sunartri.(2004). Pengaruh Faktor Fundamental dan Risiko Ekonomi terhadap Return Saham pada Perusahaan di Bursa Efek Jakarta,
Wahyu.&Andy.(2005) Bentuk Pasar Efisien dan Pengujiannya, Jurnal Akuntansi & Keuangan, 4(1):54-66
DOI: https://doi.org/10.37531/sejaman.v1i1.70
Refbacks
- There are currently no refbacks.